Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2010

Belajar dari Burung

Langit sore hari menjadi sangat indah dengan rombongan burung yang pulang ke sarang. Mengapa mereka tidak pulang sendiri-sendiri? Mengapa harus berombongan? Orang-orang ahli burung tentunya mengetahui istilah ”Flocking”, yaitu kebiasaan beberapa spesies hewan hidup berkelompok atau berombongan, misalnya burung terbang bersama atau ikan yang berenang berombongan. Para ahli mengatakan, ada banyak keuntungan dari dari kebiasaan ini, salah satunya dari sisi keamanan, istilah kerennya ”Bird Vigilance”. Dikatakan bahwa burung yang mempunyai sudut pandang keatas lebih tajam melihat adanya bahaya dari pada burung yang memandang kebawah. Beberapa penelitian yang ada kaitannya dengan sosiobioloyi, yaitu ilmu yang menggabungkan masalah sosial behavior dengan biologi, melaporkan bahwa burung punya naluri untuk tetap bersama kawan-kawannya. Penelitian terkini menyatakan bahwa ada rahasia aerodinamika dan saving energy dibalik pergerakan berombongan burung-burung. Sering juga kita mengamati burung-b

TARBIYAH ITU KEREN

“Hari gini gak punya Pacar???” Salah seorang teman terkejut sambil menirukan gaya bicara dari salah satu iklan operator seluler saat aku menjawab pertanyaannya “Sekali-sekali nyobain dong Am rasanya pacaran tu gimana!” Sepupuku memaksa + mempengaruhiku untuk pacaran dengan temannya. “Rugi banget lo… masih muda gak punya pacar alias ngejomblo” Yang satu ini dari berasal dari teman-teman SMP ku dulu, dan masih banyak kalimat-kalimat propaganda dari yang lain. Dan…. Ini nih jawabanku dengan pelan-pelan ditambah senyum manis tentunya “kenapa harus rugi? Toh aku gak harus ngeluarin biaya untuk ngedate, gak buang-buang pulsa untuk sms-an, dan tentunya nih ya pikiran gak ruwet ngurusin orang yang belum tentu jadi suami ku”. “Ya…. Seenggaknya kalo kamu sakit kan ada yang care, kalo kamu lagi sedih ada yang ngibur, kalo kamu lagi gak mood ada yang nyemangatin, kalo kamu bla… bla… bla…‘n bla… bla…bla...”. mereka mengajariku. Aku berfikir dan mencoba mencari jawaban untuk menskakmatch

HARI IBU ADALAH MOMENTUM PEMBERDAYAAN PEREMPUAN INDONESIA

Setiap tanggal 22 Desember rakyat Indonesia yang merasa peduli terhadap Ibu serentak memperingati Hari Ibu, ada banyak hal yang mereka lakukan untuk mengekspresikan peringatan tersebut misalnya dengan cara memberikan hadiah atau bunga kepada Ibu, memberikan kartu ucapan atau dalam bentuk membebaskan kaum Ibu dari tugas yang sudah menjadi kewajibannya sehari-hari dalam lingkungan keluarga, seperti: memasak, mencuci baju dan piring dan mengurus kebutuhan keluarga lainnya. Hal-hal seperti ini sudah sering terlihat pada kehidupan sekitar kita, namun apakah pengorbanan, kasih sayang bahkan perjuangan seorang Ibu hanya bisa ditebus pada satu hari itu saja? apakah diantara orang-orang yang memperingati hari ibu tadi mengetahui sejarah ditetapkannya hari ibu di Indonesia ? Pertanyaan-pertanyaan ini akan melintas dibenak para ibu yang merasakan sendiri bagaimana suka dukanya menjadi seorang ibu. Apabila kita membuka lembaran sejarah, kita akan menemukan peristiwa yang melatari dite