Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2012

Buku Menarik Erik

“Hi…hi…hi….” Erik tertawa sendiri di bawah pohon sambil memegang buku. Teman-temannya yang sedang asyik bermain tiba-tiba berhenti dan memperhatikan tingkah aneh Erik. “Ha…ha…ha…” Tawanya semakin keras, teman-temannya yang penasaran mulai menghampirinya. “Ada apa, Rik?” tanya Deva yang sudah ada di dekatnya. Erik berhenti tertawa dan memperlihatkan buku-bukunya. “Lihatlah, aku punya banyak buku menarik!” ucap Erik. “Memangnya kamu bisa baca, Rik?” tanya seorang temannya lagi. “Bisa, dong! Kalau tidak, mana mungkin aku akan tertawa ketika membaca buku menarik ini,” jawab Erik tegas. Beberapa temannya melihat-lihat buku yang di katakan Erik menarik itu. Teman-temannya memang belum bisa membaca semua tetapi mereka suka dengan buku-buku yang Erik bawa. “Bukumu memang terlihat menarik, Rik, tapi kita tidak bisa membaca,” kata Deva. “Tenanglah! Nanti aku akan bantu membacakannya,” janji Erik pada teman-temannya. “Benarkah? Kalau begitu, tolong bacakan buku ini, Rik,” pinta De